Definisi Fire Extinguisher Atau Alat Pemadam Kebakaran

Definisi Fire Extinguisher Atau Alat Pemadam Kebakaran

Definisi Fire Extinguisher Atau Alat Pemadam Kebakaran

Berikut ini definisi pengertian dari Fire Extinguisher yang umumnya di Indonesia disebut sebagai Alat Pemadam Kebakaran. Fire Extinguisher atau dibaca “fire ex·tin·guish·er” merupakan pemadam api portabel yang dapat mengeluarkan air, busa, gas, dan media lainnya yang mampu untuk memadamkan api penyebab dari kebakaran.

Setiap negara memiliki spesifikasi atau ketentuan tertentu untuk setiap alat pemadam api yang digunakan. Dapat dikatakan standar setiap negara berbeda-beda. Hal tersebut disesuaikan pula dengan kondisi lingkungan di sebuah negara. Namun umumnya Fire Extinguisher atau Extinguisher berbentuk seperti tabung yang memiliki beragam berat. Semakin berat Alat Pemadam Api maka area jangkauan atau cakupan untuk memadamkan api semakin luas.

Berbagai tipe agent atau media isi tabung pemadam api setiap negara tidaklah jauh berbeda. Berikut adalah berbagai media tabung pemadam api :

  • Dry Chemical Powder : merupakan media berbasis bubuk yang memisahkan empat bagian dari tetrahedron api. Hal tersebut mampu untuk mencegah terjadinya reaksi kimia yang melibatkan panas, bahan bakar serta oksigen. Cara tersebut menghentikan produksi api dan mempertahankan radikal bebas sehingga mampu memadamkan api.
  • Foams : mampu memadamkan api dari sumber api bahan bakar. Foams juga baik dicampur dan digunakan dalam pipa cabang. Dengan membentuk banyak busa maka mampu menyegel bahan bakar sehingga oksigen tidak dapat mencapainya.
  • Water : dengan mendinginkan bahan bakar dengan air maka sangat efektif digunakan untuk kebakaran terhadap furnitur, bahan kain dan lainya. Namun digunakan dengan benar karena air dapat menghantarkan listrik.
  • Wet Chemical and Water Additives : merupakan kimia basah (kalium asetat, karbonat, atau sitrat). Digunakan untuk memadamkan api dengan menjadi selimut (busa sabun) ketika bahan minyak terbakar. Wet Chemical mampu mendinginkan minyak dibawah titik suhu pengapaiannya.
  • Clean Agents : berguna menggantikan oksigen (CO2 atau gas Inert) dan mampu menghilangkan panas dari area pembakaran (halotron dan FE-36) atau mampu menghambat berbagai reaksi kimia (Halons). Media ini tidak meninggalkan residu dan baik digunakan untuk elektronik dan berkas dokumen.
  • Carbon Dioxide CO2 : merupakan gas bersih yang menggantikan oksigen. Namun CO2 tidak cocok untuk digunakan pada kebakaran yang mengandung oksigen yang menjadi sumbernya seperti logam atau media memasak. Jangan menyemprotkan langsung ke manusia (wajah) karena CO2 dapat menyebabkan radang karena dingin dan sesak napas.
  • Class D Powder : merupakan agen tabung pemadam yang mampu memadamkan api jenis logam dan lainnya.
  • Halon 1211/BCF : (Sudah tidak boleh digunakan, terkecuali di UK masih digunakan untuk situasi tertentu seperti pesawat, militer dan kepolisian).

Fire Extinguisher secara global juga harus disesuaikan penggunaannya. Setiap media suatu tabung pemadam api memiliki kegunaan untuk memadamkan berbagai tipe jenis kelas api. Suatu negara memiliki kriteria tersendiri untuk mengklasifikasikan suatu tipe atau jenis api.

United Kingdom memiliki standar BS EN 3 untuk alat pemadam kebakaran. UK mengklasifikasikan 6 kelas api seperti :

  1. Kelas A : sumber api dari bahan organik seperti kertas dan kayu
  2. Kelas B : sumber api dari bahan cairan yang mudah terbakar
  3. Kelas C : sumber api dari bahan gas yang mudah terbakar
  4. Kelas D : sumber api dari bahan logam yang mudah terbakar
  5. Kelas E : sumber api dari bahan peralatan listrik
  6. Kelas F : sumber api dari bahan memasak seperti lemak dan minyak

Namun untuk kelas E sudah dihapus karena kebakaran pada peralatan listrik dapat mencair dan memercikan api terhadap lima kelas lainnya.

United States memiliki jenis kebakaran dan standar tambahan yang dirangkum di NFPA 10: Standar Portable Fire Extinguisher untuk edisi 2010 seperti :

  1. Kelas A : sumber api dari benda padat
  2. Kelas B : sumber api dari cairan dan gas
  3. Kelas C : sumber api dari logam
  4. Kelas K : sumber api dari minyak untuk dapur

Selalu persiapkan segala kemungkinan terjadinya kebakaran dengan memperisapkan Alat Pemadam Api atau Fire Extinguisher sekarang juga. Selalu konsultasikan kebutuhan alat pemadam api yang ingin dipersiapkan bagi lingkungan anda. Sekian penjelasan mengenai Fire Extinguisher atau Alat Pemadam Kebakaran.

Demikianlah pembahasan singkat mengenai Definisi Fire Extinguisher Atau Alat Pemadam Kebakaran. Jika anda membutuhkan Pompa, Selang, Aksesoris Pemadam Kebakaran, Perbaikan, Maintenance dan Penyediaan Sparepart, silahkan menghubungi kami melalui:

Email: sales@swb.co.id

Telepon: +62 877 9019 6185/ +62 821 7174 8877 / +62 811 7554 885 / Whatsapp

Bagikan Halaman:
Tanyakan Solusi Pemadam Kebakaran Anda Kepada Kami. Hubungi Kami