1. SNI 09-7053-2004 tentang Kendaraan dan peralatan pemadam kebakaran – Pompa telah diatur standar minimum unit kendaraan pemadam kebakaran.
2. SNI 03-7067-2005 tentang Teknis Fasilitas Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK) di Bandar Udara juga diatur standar minimum unit kendaraan pemadam kebakaran khusus untuk Bandar Udara.

Permasalahan Teknis Mobil Pemadam Kebakaran:

1. Unit System Pompa Kebakaran
   • Premming Pump
     • Fungsi: untuk menghilangkan udara pada selang hisap dengan cara memvakum, proses ini berlangsung saat awal pengambilan air untuk mengisi tangki.
     • Masalah: untuk premming pump type trokomat pump mekanis, pompa sering rusak karena masukan kotoran yang dapat menyumbat katup.
     • Masalah: untuk premming pump type vane rotary pump mekanis, pompa sering rusak karena masukan kotoran, kurang perawatan, dan salah pengoperasian.
   • Fire Pump
     • Fungsi: untuk memompa air, baik untuk mengisi tangki maupun untuk proses pemadaman
     • Masalah: Seal bocor karena kurang perawatan.
   • Gear box PTO
     • Fungsi: untuk menghubungkan poros pompa ke mesin mobil.
     • Masalah: Gear Box gagal tersambung karena pemindah tautan gear rusak.
   • Suction Hose:
     • Fungsi: Selang hisap digunakan untuk mengambil air dari sungai atau sumber air terbuka dan dimasukan ke tangki mobil memanfaatkan unit pompa. Ketika digunakan tekanan didalam selang hisap adalah negatif (vacum), saluran hisap tidak boleh bocor karena jika bocor air tidak dapat naik ke pompa.
     • Masalah 1: penggunaan selang hisap dengan bahan karet yang cukup berat, sehingga proses pemasangan membutuhkan tenaga lebih.
     • Masalah 2: kopling selang ada yang drat, hal ini cukup susah dipasang karena bobot dari selangnya.

1. • Water Tank
     • Fungsi: untuk menampung sejumlah air di unit kendaraan pemadam, bahan mild stell, galvalum, atau stainless stell.
     • Masalah 1: Bentuk tangki kotak, membutuhkan design khusus mengingat mobil pemadam kendaraan harus dapat melaju hingga 80 km/jam.
     • Masalah 2: Material yang tidak tahan terhadap korosi.

Sumber: firehydrant1001